Kita Hanyalah Hamba

Sesungguhnya...

tiada harapan selain ALLAH...
tiada idola selain RASULULLAH...
tiada kata seindah AL-QURAN...
tiada jalan selurus AS-SUNNAH...
tiada perjuangan selain ISLAM.

Thursday, May 26, 2011

Bicaralah Apa Saja...



Malam ini kita bicara tentang cinta...
Pada yang sedang merindu
Pada yang menanti pilu
Ayuh! Bicaralah...
Mungkin bisa bertemu penawarnya...

Malam ini kita bicara tentang luka...
Pada yang sedang merana
Pada yang tak terbalas kasihnya
Ayuh! Bicaralah...
Pasti lukanya kan sembuh jua...

Bicaralah pada Pemberi Cinta
Bicaralah pada Penghapus Luka
kerana padaNya tempat mengadu segala
dan Dia juga yang bisa merawatnya...
Insyaallah.



˳Azrina Abu Bakar  ˳

Thursday, May 19, 2011

Warkah Buat Kakak...


(Alhamdulillah... Nukilan WARKAH BUAT KAKAK telah disiarkan di www.ILuvIslam.com... moga bermanfaat utk semua dan sentiasa dalam redha Allah dlm kita MENCARI JALAN PULANG ke sisiNya... Insyaallah)


Assalamualaikum...
Salam Mahabbah buatmu kakak.

Segala puji bagi Allah atas limpahan rahmat dan kurnianya dalam menyatukan hati-hati kita.
Juga tiada mampu untuk kita memuji akan diriNya melebihi Dia atas jalinan ukhuwah yang telah lama dijalinkan dengan izin dariNya... Alhamdulillah.

Kakak...
Sudah terlalu lama adik tidak menitipkan bicara melalui coretan buatmu. Maafkan adik. Sekalipun bicara coretan tidak adik hulurkan namun kita tetap jua berhubung dan masih bisa bertanya khabar.

Kakak...
Hari ini, hati benar-benar terpanggil untuk menarikan jari jemari ini. Bersama doa agar rahmat dan lindungan Allah sentiasa bersama kita, adik mulakan sebagai persembahan pembukaan.

Sebenarnya, sudah lama juga adik berkira-kira untuk 'menyapa' (menegur) kakak, tapi dek kerana bimbangkan ada hati yang akan terguris, adik tangguhkan. Maaf kakak! Bukanlah niat adik untuk melukakan, jauh sekali membuat kakak berkecil hati. Tapi, sebelum apa juga perasaan yang kakak rasakan, segeralah kembalikan diri kepada Allah, Insyaallah hatimu akan berasa tenang. Anugerah ketenangan itu dari Allah, dan kita sebagai hamba diberikan pula kemampuan untuk melaksanakan... Subhanallah. Indahnya kurniaan.

Kakak...
Mungkin kakak sendiri telah maklum akan perubahan yang ada pada diri adik sekarang. Seorang muslimah yang terlalu menyintai Pemiliknya... dan tiap waktu merindu akan keagungan yang diciptakanNya. Allahu Akbar! Bukan hanya melalui kata-kata, tapi ianya atas rasa percaya dan benar-benar merasa.

Kakak...
Bersama anugerah terindah yang sedang adik daki kini, bersama persalinan baru yang adik pakaikan pada diri, adik rasa begitu bahagia sekali. Walaupun pada pandangan duniawi, adik ini serba tiada, harta benda, pangkat dan darjat, tapi adik dapat merasa nikmat berada dijalanNya.

Kakak...
Jika suatu waktu dulu, dosa pahala tidak kita ambil kira, meniti jambatan dunia hingga terlupa dihujungnya akhirat yang tersedia, tapi hari ini, adik berada dilandasan yang berbeza. Mungkin masih jua dijambatan yang sama, tapi memilih lorong yang tahu menilai ganjaran dan azab yang dijanjikanNya. Astaghfirullah.

Kakak...
Hampir seluruh zaman remaja kita habiskan dengan penuh kealpaan, Tidak berjaya meletakkan diri sebagai anak yang solehah. Tidak menyenangkan hati kedua ibu ayah sedang mereka telah membesarkan kita dengan penuh kasih sayang dan tidak meminta untuk membalas tiap amal bakti yang diberikan. Astaghfirullah. Pasti hati kecil mereka merintih saat kedegilan itu menguasai anak-anak yang menjadi harapan dunia dan akhirat.

"Ya Allah, ampuni kami ya Allah. Sesungguhnya kami ini anak-anak yang berdosa."

Namun kakak, sedarkah kita bahawa hari ini Allah masih juga memberikan nikmat untuk kita merasakan alam dewasa. Alhamdulillah. Diberikan juga kesempatan untuk kita bergelar isteri dan ibu. Subhanallah. Allah Maha Pemurah. Tiada yang layak dipuji melainkan Dia. Dan diberikan juga peluang untuk bersama ibu ayah yang sedang meniti penghujung usia mereka. Allahu Akbar!

Kakak...
Perkara-perkara inilah yang menjadikan adik selalu mencari diri, mencari jalan pulang ke sisiNya Yg Maha Pemberi. Dan selalu merasakan tidak cukup untuk membalasnya dengan 'ucapan terima kasih' dalam tiap gerak nadi yang berdenyut.

Kakak...
Bersama kekuatan dan kemampuan yang Allah berikan pada adik saat ini, adik benar-benar ingin memimpin kakak bersama adik untuk berada dilandasan yang sama.

Dekatilah Dia, kakak. Kembalilah padaNya. Jalan untuk menghampiriNya sentiasa luas terbuka. Malah Dia jua Maha Pengampun tiap dosa walau sebesar mana murka yang ada buat kita. Subhanallah. Ayuhlah kakak, kembali mencari jalan pulang sebelum kita bertemu denganNya.

Kakak...
Bersama warkah ini, adik tinggalkan kakak pesanan-pesanan ini, yang mungkin mampu dijadikan azimat dalam kakak meniti sisa usia yang Allah berikan...Insyaallah.

~ Letakkanlah niat hatimu semata-mata kerana Allah dalam apa jua yang dirimu lakukan.

~ Hiasilah dirimu dengan rasa malu yang menebal, agar dirimu bisa memperoleh cahaya yang tersembunyi disebalik kepalsuan dunia.

~ Peliharalah solat. Perbaikilah ia. Dirikanlah diawal waktu.

~ Bersahabatlah dengan Al-Quran dan Sunnah agar dapat menjadi penyuluh jalanmu.

~ Peliharalah jua aurat mu. Tutuplah ia. Ingatlah akan azab yang dijanjikan Allah buat hamba-hambanya.

~ Tunaikanlah kewajipan yang telah diperintahkan Allah buat kita dan jauhi maksiat dan kemungkaran yang melalaikan.

~ Jadilah isteri yang redha dan sabar atas tiap ketentuan yang Allah berikan.

~ Letakkanlah diri sebagai ibu yang solehah dan menjadi murabbi kepada anak-anak.

~ Hapuskanlah kegagalan sebagai seorang anak kepada kedua ibu ayah, gantikanlah dengan bakti yang terbaik buat mereka ketika mereka masih ada atau mungkin saat mereka telah kembali ke sisi Pencipta.

Kakak...

Selebihnya, pasti kakak akan temuinya nanti... Insyaallah.

Inilah jalan kita. Jalan pulang yang kita cari-cari selama ini. Adik doakan moga kakak dipermudahkan Allah dalam usaha menuju ke jalanNya.

Akhirbicara, maafkan adik andai bicara dosa dan pahala ini membuat hati kecilmu tersentuh.

Ingatlah kakak, dunia ini pinjaman semata. Tiada yang akan kekal melainkan Dia. Sementara diberikan kekuatan dan kemampuan untuk kita membezakan, pilihlah jalan yang diredhaiNya.

Moga dikalungkan hidayah buat kita dan sentiasa diampunkan dosa. Kita ini hanya hamba. Hamba yang selayaknya meminta pada Dia yang sentiasa bersedia memberikan laluan buat kita, kerana hanya Dia tempat kita menyembah dan memohon pertolongan. Tiada daya dan upaya kita melainkan hanya denganNya, Yang Maha Menguasai tiap perkara. Allahu Akbar!

Wassalam.

Adik.
hamba Allah yang dhaif lagi hina.



˳Azrina Abu Bakar  ˳

Monday, May 16, 2011

"Tiang Seri"


Sewaktu melintas sepohon pokok yang rendang
Aku memperlahankan kayuhan basikal ku
Berhenti seketika aku dibawahnya
Mendongak, memerhati tiap ranting dan dahan yg bercabang-cabang...

Subhanallah...
Betapa indahnya ciptaan Tuhan.

Pandangan ternokhtah pada sehelai daun
yang bergoyang-goyang dihembus sang bayu
masih utuh, walau desiran angin memukul laju

Teringat aku akan kehidupan
Satu nyawa yang ada dalam jasad
yang menjadikan manusia teguh dan hebat
walau dibadai dengan pelbagai ujian

Allahu Akbar!
Begitu hebatnya pemberian.

Tiba-tiba pandangan disapa sehelai daun gugur
Tersentak aku mengamati keindahan
Sempat pula tangan menyambutnya
kering dan rapuh
berderai cebisan-cebisan jatuh ke bumi...

Beginilah saat berakhirnya sebuah kehidupan
Kehidupan yang Allah pinjamkan
Tak mampu untuk kita menahan
walau sesaat ke hadapan
meminta dipanjangkan nafas dibadan
memohon diberi peluang membuat kebajikan
merayu-rayu untuk menyediakan bekalan...

Astaghfirullah...
Bersediakah kita bila waktu 'gugurnya' tiba?

Pandangan yang penuh keindahan
Bagai lenyap ditelan berita kematian
Kecantikan yang menjadi pujaan
Bagai tiada harga jika ianya sekadar pujian

Sedarlah wahai diri
Bangunlah mencari
Ilmu Allah ibarat tiang seri
Ilmu Allah itulah harga diri
Ilmu Allah sebagai amalan pada diri
Sebelum nafas ini terhenti
Sebelum tibanya mati
Sebelum kita kembali ke sisi Pencipta diri...



˳Azrina Abu Bakar  ˳

Tuesday, May 10, 2011

Cukuplah ALLAH Bagiku...


Sekali lagi jari ini menari

Menari bersama melodi hati
Menari bersama bibir yang terkunci...

Malam ini...
Bicara terasa sepi
Namun, hati ini mohon simpati Pencipta diri...

Bersama malam yg kian berlalu pergi
ku letakkan diri jauh dipenjuru hati
Jauh dari dunia realiti
Untuk aku terus mencari jalan ke sisi Ilahi...

Ya Allah ya Rahman...
Terangilah cahaya dihati ini
Agar kemanisan iman yg ku cari
Bisa aku temui
Bisa aku rasai...

Ya Allah ya Rahim...
Apalah daya yang ada
Melainkan hanya padaMU untuk ku meminta
Hanya padaMU ku adukan segala
Kerana hanya Engkau Yg Memahami tiap yang ku rasa...
Subhanallah...

˳Azrina Abu Bakar  ˳

Sunday, May 8, 2011

SELAMAT HARI IBU buatmu...



Ibu...
Setiap hari adalah hari istimewa buatmu
Setiap detik yang berlalu adalah pengorbanan yang kau titipkan buatku
Jasamu, bukan sekadar tidak mampu
malah tiada nilai yang dapat ku berikan buatmu
tiada ganti segala bakti
apa yang ibu berikan buat kami...

Ibu...
Setiap hari, anakmu ini menitip doa buatmu
Memohon kesejahteraan
Memohon keampunan
Memohon kerahmatan
Memohon keredhaan
Memohon segala kebaikan
agar bahagianya engkau yang bernama ibu
agar damai perjalananmu didunia yang fana
juga bahagia diakhirat yang kekal selamanya...

Ibu...
Ampunilah kami
Redhailah kami
Restuilah kami
Doakanlah kami
Agar kami jua dapat berbakti
bukan hanya disini
sebaliknya menjadi bekalan buatmu
hingga ke syurga nan abadi...

Ibu...
Bersama kasih sayang yang luhur disanubari
Anakmu ini mengucapkan SELAMAT HARI IBU buatmu
satu anugerah terindah yang Allah berikan
satu anugerah yang tiada gantinya
anugerah yang tertulis hingga ke syurga.
Subhanallah.



˳Azrina Abu Bakar  ˳

Saturday, May 7, 2011

Pabila Pintu Hijrah Dibuka


Pabila pintu hijrah dibuka
Langkah yg diatur mula terhenti
Berfikir akal dan hati
Tersedar mati itu pasti

Pabila pintu hijrah dibuka
Akal dilamar resah
Resah kesilapan yang berserakan
Resah pada kenangan dan pengalaman

Pabila pintu hijrah dibuka
Hati bercantum rindu
Rindu pada Yang Maha Tahu
Rindu akan jalan bertemuMu

Betapa bimbangnya hati
Pabila pintu hijrah dibuka
Bimbang kembali berdosa
Bimbang tidak diampun olehNya
Bimbang yang menerpa
Bersama airmata taubat nasuha

Allahu Allah!
Bawalah aku menyusuri
Pintu hijrah yang terbuka
Bersama rahmat dan redha
Bersama kasih dan cinta
Agar dapat hamba bertemuMu disana
Wahai Pencipta Yang Mengaturkan segala...




˳Azrina Abu Bakar  ˳

Sunday, May 1, 2011

LARA JIWA SI HAMBA


HambaMu ini terus saja bertanya
situasi apa yang ada tiap kali memohon keampunan pdNya...

Andai terhapus segala dosa
maka berbungalah rasa bahagia
namun setiap kali merasa lega
dosa2nya kn tergambar semula
dan mengalir lagi airmata duka si hamba...
Astaghfirullah.




˳Azrina Abu Bakar  ˳
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...